MATERI III
Pertemuan Minggu ke-3
- Merupakan model yang digunakan untuk menggambarkan data dalam bentuk entity, attribut dan relationship antar entitas.
- Entity model belum bisa diimplementasikan dalam bentuk model data.
- Merupakan diagram yang menggambarkan hubungan entity antar entitas.
- 3 bentuk diagram dasar yaitu :
- ellips : mempresentasikan atribut
- garis : mempresentasikan hubungan
- Pengertian istilah :
Entitas atau tabel tersebut mempunyai atribut sebagai pembeda dirinya dengan yang lain dan seringkali memiliki hubungan.
Contoh : manusia --> mahasiswa (mahasiswa merupakan entitas)
Entity sets adalah kumpulan entitas yang mempunyai tipe sama.
Atribut adalah suatu
yang direpresentasikan (dibedakan dengan entitas lain) oleh beberapa atribut.
Atribut adalah property deskriptif yang dimiliki oleh semua
anggota dari semua set entitas. example : mahasiswa à nim, nama, tgl_lahir
Value set [domain] dari atribut : nilai yang diisi ke dalam
masing-masing atribut.
Jenis Atribut :
·
Atribut sederhana (atomic atribut)
-
Terdiri hanya satu komponen tunggal dengan
keberadaan yang independen, tidak dapat diuraikan lagi,maksudnya atribut tersebut
tidak dapat diganti missal : nim
·
Atribut komposit
(composit)
-
Atribut yang terdiri dari beberapa atribut yang
lebih mendasar, bisa diuraikan, dalam hal ini diartikan atribut tersebut dapat
diganti missal : alamat
·
Atribut berharga tunggal (single valued)
-
Atribut yang mempunyai satu nilai untuk suatu
entitas tertentu (jenis kolom) hanya pilih salah satu.
·
Atribut berharga banyak (multi valued)
-
Terdiri dari sekumpulan nilai untuk suatu
entitas tertentu. Missal : hoby, karena
mempunyai banyak pilihan.
·
Atribut derivative (derivated)
-
Atribut yang dihasilkan dari atribut lain yang
tidak berasal dari suatu entitas. Missal : umur dihasilkan dari tgl_lahir.
Relationship
Adalah hubungan yang terjadi antara satu atau lebih entity. Dapat
memiliki atribut, dimana terjadi adanya transaksi yang menghasilkan suatu nilai
tertentu.
contoh : entity mahasiswa dengan nim : “ “, & nama=” “ berelasi dengan entity sebuah mata kuliah kd_mk = “ “ nama kul=” “.
contoh : entity mahasiswa dengan nim : “ “, & nama=” “ berelasi dengan entity sebuah mata kuliah kd_mk = “ “ nama kul=” “.
Cardinaly Rasio
Menjelaskan jumlah keterhubungan antara satu entity dengan
entity lain. Menunjukkan jumlah maksimal entitas yang dapat berelasi.
Macam – macam Cardinaly Rasio
Macam – macam Cardinaly Rasio
-
Cardinaly Rasio
one to one : satu entitas A berhubungan dengan satu entitas B, missal :
manager hanya memanage satu department.
-
Cardinaly Rasio One to Many : satu entitas A
dihubungkan dengan sejumlah entitas di B. missal : banyak karyawan bekerja
dalam satu department, satu dosen mengajar banyak mata kuliah.
-
Cardinaly Rasio Many to Many : sesatu proyek
punya tiap entitas A berhubungan dengan banyak entitas B dan sebaliknya. Missal
: satu projek punya banyak karyawan, 1 karyawan boleh bekerja pada banyak
proyek.
Tahap pembuatan Diagram ER
·
Mengidentifikasi dan menetapkan seluruh himpunan
entity yang akan terlibat
·
Menentukan atribut dari setiap entity
·
Menentukan atribut primery key setiap entity
·
Menentukan relationship
·
Menentukan atribut dari setiap relationship
(jika ada)
·
Menentukan cardinality ratio
·
Menentukan participation constrain
wkwkwkwkw.... kesekian kalinya blog terbuat
BalasHapus